Manfaat Dan Cara Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu Yang Bekerja
Bagaimana cara pemberian ASI eksklusif pada ibu yang bekerja? Menyusui merupakan hak setiap ibu, termasuk ibu pekerja. Kebanyakan ibu yang bekerja jarang memberikan ASI eksklusif dibandingkan yang tidak bekerja.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi ibu yang tidak bekerja tidak memberikan ASI secara eksklusif. Utamanya faktor kesibukan ibu saat bekerja, sehingga menyebabkan stres. Ketika ibu stres maka menyebabkan cakupan ASI menjadi rendah.
Padahal pemberian ASI secara eksklusif ini sangat bermanfaat bagi ibu maupun bayi. Berikut ini beberapa manfaatnya.
Manfaat Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu Dan Bayi
ASI ini santa bermanfaat untuk bayi, sebagai nutrisi atau makanan tunggalnya. ASI sangat berguna untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan bayi hingga mencapai usia 6 bulan. ASI juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh pada bayi.
Hal ini dikarenakan dalam ASI Mengandung berbagai zat anti kekebalan. Sehingga akan membuat anak jarang sakit. Selain itu ibu yang memberikan ASI secara eksklusif mampu meningkatkan kecerdasan karena mengandung asam lemak yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan otak.
Jika bagi ibu ada banyak manfaat juga yang akan didapatkan. Utamanya ibu yang memberikan ASI kepada anaknya akan mengurangi pendarahan setelah melahirkan. Mampu mengurangi anemia akibat kekurangan zat besi karena menyusui mampu mengurangi pendarahan.
Pemberian ASI juga bisa sebagai KB alami bagi ibu. Mampu mengecilkan rahim karena kadar oksitosin pada ibu menyusui dapat meningkat, sehingga membantu rahim ke ukuran sebelum hamil. Selain itu juga mampu megembalikan bentuk tubuh ibu seperti sebelumnya.
Cara Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu Yang Bekerja
Meski ibu bekerja dan menjadi wanita karir, bukan berarti ibu tidak bisa memberikan ASI secara eksklusif. Ada beberapa cara pemberian ASI eksklusif pada ibu yang bekerja, supaya lebih mudah dilakukan. Berikut caranya.
1. Pilih Metode Memerah ASI Yang Nyaman Dan Cepat
Karena ibu yang bekerja biasanya memiliki waktu yang cukup sedikit bersama anak. Biasanya hanya bertemu saat malam hari. Sehingga ibu perlu melakukan stok ASI untuk mencukupi kebutuhan ASI anak.
Ibu juga bisa memilih metode memerah ASI seperti apa yang baik untuk ibu. Juga dengan sering ASI diperah maka akan semakin paham dan mahir ibu dalam melakukannya.
2. Buatlah Jadwal Memompa ASI
Ibu perlu mengatur jadwal untuk memompa ASI. Usahakan minimal 3 jam sekali untuk memompa ASI. Misal saja ketika ibu bekerja bisa mulai melakukan pumping ASI sekitar jam 10 pagi. Lalu dilanjutkan kembali di jam 13.00 siang. Simpan ASI di dalam freezer yang ada di kantor.
3. Usahakan Untuk Menyusui Secara Langsung
Ketika ibu pulang dari bekerja, usahakan untuk memberikan bayi ASI secara langsung. Hal ini akan berguna untuk ikatan batin antara ibu dan anak menjadi lebih dekat.
4. Kenakan Pakaian Yang Mudah Dibuka
Ketika di rumah sebaiknya ibu mengenakan pakaian yang mudah untuk dibuka. Sekarang ini sudah ada banyak baju kaos maupun gamis wanita yang aman untuk ibu menyusui.
5. Persiapkan Alat Pompa Dari Semalam
Apabila ibu harus kembali bekerja, usahakan untuk membersihkan alat pompa ASI dari semalam. Sehingga di pagi hari bu hanya perlu membawa alat yang sudah bersih.
Itulah tadi beberapa cara pemberian ASI eksklusif pada ibu yang bekerja. Meskipun ibu bekerja di luar rumah, bukan berarti ibu tidak bisa memberikan ASI eksklusif pada anak. Selalu semangat ibu-ibu yang bekerja tetapi tetap ingat keluarga.