KB IUD merupakan salah satu metode kontrasepsi yang paling efektif dengan tingkat keberhasilan sebesar 99%. Namun, Bisakah KB IUD lepas sendiri? Yuk simak penjelasan berikut ini ya bunda!

Penggunaan KB IUD dapat membuat wanita merasa lebih nyaman dan aman karena memiliki rentang waktu mulai dari 3, 5, bahkan hingga 10 tahun.

Meskipun efektik dan aman ada kemungkinan KB IUD bisa lepas sendiri dari tempatnya, baik sebagian maupun seluruhnya. Hal ini dapat menurunkan efektivitas KB IUD dan menyebabkan beberapa masalah kesehatan.

Penyebab KB IUD Lepas Sendiri

KB IUD
Ilustrasi KB IUD (Foto:Canva)

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mencatat, untuk setiap 1.000 prosedur pemasangan KB IUD, hampir rata-rata sekitar 4 wanita akan mengalami masalah dengan KB IUD yang tidak terpasang dengan baik.

Sedangkan menurut dr. Andrew Y Christian, SpOG. seperti dikutip dari KumparanMOM, menjelaskan bahwa KB IUD dapat terlepas sendiri bahkan ketika sedang buang air kecil, atau bisa karena banyak faktor seperti:

  • Pemasangan KB IUD yang kurang tepat atau tidak sesuai dengan ukuran dan bentuk rahim
  • Kondisi pasien yang tegang atau tidak rileks saat proses pemasangan KB IUD
  • Belum pernah hamil atau berusia di bawah 20 tahun
  • Menstruasi yang berat atau menyakitkan
  • Melakukan hubungan seksual yang kasar atau intens
  • Mengalami keguguran, aborsi, atau melahirkan setelah menggunakan KB IUD
  • Adanya fibroid, polip, atau infeksi di dalam rahim
  • Aktivitas berlebih 48 jam pasca-pemasangan IUD

Tanda KB IUD Lepas Sendiri

Jika KB IUD lepas sendiri, ada beberapa tanda yang dapat dirasakan oleh penggunanya, yaitu:

  • Tali atau benang KB IUD tidak terasa atau tidak ditemukan saat melakukan pengecekan mandiri
  • Tali atau benang KB IUD terasa lebih panjang atau pendek dari biasanya
  • Merasakan adanya benda asing di dalam vagina atau keluar dari vagina
  • Nyeri atau kram yang hebat di perut bagian bawah atau panggul
  • Perdarahan vagina yang berlebihan atau tidak normal
  • Keputihan yang berbau, berwarna, atau bercampur darah
  • Demam, menggigil, atau sakit tubuh

Cara Mengatasi KB IUD Lepas Sendiri

pemasangan KB IUD
Ilustrasi Pemasangan KB IUD (Foto:Canva)

Jika bunda mencurigai atau merasakan tanda-tanda KB IUD lepas sendiri, segera hubungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Jangan mencoba untuk mendorong kembali atau melepas KB IUD sendiri, karena dapat menyebabkan luka atau infeksi.

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan tes laboratorium untuk mengetahui kondisi rahim dan KB IUD bunda. Dokter juga akan menggunakan alat khusus untuk melihat posisi dan bentuk KB IUD di dalam rahim.

Setelah KB IUD dilepas, dokter akan memberikan obat-obatan untuk meredakan nyeri, perdarahan, atau infeksi yang mungkin terjadi.

Itulah penjelasan mengenai bisakah KB IUD lepas sendiri, KB IUD adalah salah satu pilihan alat kontrasepsi yang efektif dan praktis. Namun, Bunda harus tetap memeriksanya secara dan berkonsultasi dengan dokter minimal 6 bulan sekali.