10 Tanda Keguguran Setelah Makan Nanas Muda, Ibu Hamil Wajib Tahu
Menurut study ada beberapa tanda keguguran setelah makan nanas muda yang perlu ibu hamil waspadai. Pasalnya, Nanas muda adalah salah satu buah yang sering dianggap sebagai pantangan bagi ibu hamil.
Banyak orang percaya bahwa nanas muda dapat menyebabkan keguguran karena mengandung enzim bromelain yang dapat memecah protein dan memicu kontraksi pada rahim.
Lantas, apakah anggapan ini benar? Yuk temukan jawabannya dan kenali juga ciri-ciri kemungkinan keguguran karena kebanyakan mengonsumsi nanas.
Apakah Benar Nanas Muda Bisa Menyebabkan Keguguran?
Menurut beberapa sumber kesehatan, tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan bahwa makan nanas muda dapat menyebabkan keguguran.
Enzim bromelain yang terdapat dalam nanas muda hanya berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah yang sangat besar, yaitu sekitar 7-10 buah sekaligus
Kandungan enzim bromelain sangatlah kecil, sehingga mengonsumsinya dalam batasan normal tidak membahayakan dan malahan memiliki manfaat untuk Ibu hamil. Akan tetapi, Ibu hamil tetap dihimbau untuk tidak mengonsumsi nanas secara berlebihan agar tidak mengalami risiko yang ditimbulkan oleh enzim bromelain.
Setelah Makan Nanas Muda Apakah Langsung Keguguran
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Integrative Medicine, konsumsi nanas muda selama kehamilan tidak langsung menyebabkan risiko keguguran. Bahkan, penelitian tersebut menunjukkan bahwa nanas muda aman dikonsumsi selama kehamilan, dengan catatan konsumsinya dibatasi.
Menurut penelitian tersebut, jumlah konsumsi nanas muda yang aman selama kehamilan adalah 1-2 buah per minggu pada trimester awal. Jumlah ini setara dengan sekitar 250-500 gram.
Jika Ibu hamil ingin mengonsumsi nanas muda, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kandungan. Dokter akan memberikan saran yang tepat sesuai dengan kondisi kehamilan Bunda.
Tanda Keguguran Setelah Makan Nanas Muda
Keguguran dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk riwayat keguguran sebelumnya, infeksi, kelainan kromosom pada janin, dan kondisi medis tertentu pada ibu hamil.
Salah satu penyebab keguguran juga bisa dari konsumsi nanas mudah secara berlebihan, Berikut tanda keguguran setelah makan nanas muda yang perlu ibu hamil waspadai.
1. Mulut dan lidah terasa gatal
Tanda keguguran setelah makan nanas muda yaitu jika mulut dan lidah bunda terasa gatal, Hal ini terjadi karena getah nanas yang mengandung bromelain.
Gejala ini biasanya muncul beberapa menit setelah makan nanas muda. Jika tidak segera ditangani, alergi dapat menyebabkan kemerahan, sesak nafas, dan muntah.
Alergi ini tentu saja menyebabkan perkembangan janin terganggu dan bunda mungkin akan menghadapi tanda keguguran lain yang lebih spesifik.
2. Keluarnya cairan dari vagina
Keluarnya cairan dari vagina adalah tanda yang paling jelas bahwa ibu hamil mengalami keguguran. Cairan yang keluar dari vagina dapat berupa darah, gumpalan, atau jaringan janin.
Hal ini dapat terjadi karena bromelain membuat serviks menjadi lunak dan mudah terbuka, sehingga janin dapat terlepas dari rahim
3. Tekanan darah menurun
Nanas muda dapat menyebabkan tekanan darah menurun karena kurangnya zat besi dalam tubuh. Zat besi adalah mineral yang penting untuk membentuk sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Jika tekanan darah menurun, ibu hamil dapat merasa pusing, lemas, dan pingsan
4. Kram otot yang membuat tidak nyaman
Kram otot adalah salah satu gejala kontraksi yang dapat terjadi karena bromelain. Kontraksi adalah proses pengencangan dan pelemasan otot rahim yang biasanya terjadi menjelang persalinan. Namun, jika kontraksi terjadi terlalu dini, dapat menyebabkan keguguran atau kelahiran prematur
5. Peningkatan asam lambung
Nanas muda memiliki rasa asam yang dapat meningkatkan produksi asam lambung dalam perut. Asam lambung adalah cairan yang berfungsi untuk mencerna makanan. Namun, jika asam lambung terlalu banyak, dapat menyebabkan nyeri ulu hati, mual, dan muntah
6. Sakit perut yang hebat
Sakit perut yang hebat adalah salah satu tanda keguguran yang paling umum. Sakit perut dapat disebabkan oleh kontraksi rahim, perdarahan, atau infeksi. Sakit perut yang hebat biasanya dirasakan di bagian bawah perut dan dapat menjalar ke punggung atau panggul.
7. Demam tinggi
Demam tinggi merupakan salah satu tanda keguguran yang dapat disebabkan oleh infeksi. Infeksi adalah kondisi di mana tubuh diserang oleh mikroorganisme yang dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan jaringan. Infeksi dapat terjadi karena janin yang tidak keluar sempurna dari rahim atau karena alat medis yang tidak steril.
8. Pucat dan lemas
Pucat dan lemas adalah salah satu tanda keguguran yang dapat disebabkan oleh anemia. Anemia adalah kondisi di mana jumlah sel darah merah dalam tubuh berkurang, sehingga mengurangi kemampuan tubuh untuk membawa oksigen. Anemia dapat terjadi karena kehilangan darah yang banyak atau karena kurangnya asupan zat besi.
9. Payudara menjadi lunak
Payudara menjadi lunak adalah salah satu tanda keguguran yang dapat disebabkan oleh penurunan hormon kehamilan. Hormon kehamilan adalah zat kimia yang diproduksi oleh tubuh untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.
Hormon kehamilan juga berpengaruh pada perubahan fisik ibu hamil, salah satunya adalah payudara yang menjadi lebih besar dan kencang. Jika keguguran terjadi, hormon kehamilan akan menurun, sehingga payudara akan kembali menjadi lunak.
10. Pendarahan
Selanjutnya tanda keguguran setelah mengkonsumsi nanas muda apalagi untuk ibu hamil yang baru beberapa minggu adalah pendarahan. Saat terjadi pendarahan belum tentu kondisi ini langsung menggugurkan janin.
Ada beberapa tahapan sampai akhirnya pelekatan janin berjalan kurang mulus dan gugur. Namun tanda yang paling mudah dikenali dan sering terjadi adalah pendarahan.
Bunda akan mengalami kondisi dimana janin sulit untuk melekat di rahim/tubuh. Kemudian ditandai oleh alarm bahwa janin dalam kondisi bahaya yakni dari pendarahan.
Itulah beberapa tanda keguguran setelah makan nanas muda yang perlu diketahui oleh ibu hamil. Jika ibu hamil mengalami salah satu atau beberapa tanda tersebut, segera hubungi dokter atau bidan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.