Cara menambah berat badan janin dalam kandungan secara cepat dengan diperlukan, jika bobot janin masih rendah. Usia kandungan janin dengan berat badan janin yang tidak sesuai dapat berakibat fatal nantinya.

Sehingga saat kehamilan, berat badan janin haruslah dipantau dengan lebih ketat. Pemeriksaan secara rutin sangatlah diperlukan. Berat badan janin yang rendah dapat dipicu karena adanya gangguan pada ibu hamil atau pun kondisi janin itu sendiri.

Lalu bagaimana jika berat badan janin tidak sesuai dengan umur kehamilan? Maka ibu hamil disarankan untuk menambah berat badan janin. Kemudian seperti apa caranya?

Untuk cara menambah berat badan janin yang ada dalam kandungan, bisa simak artikel berikut ini. Cara berikut ini patut dicoba.

Cara Menambah Berat Badan Janin Dalam Kandungan

Ada beberapa cara yang bisa digunakan ketika berat badan janin masih rendah. Caranya juga terbilang mudah dan tidak terlalu sulit. Berikut cara yang bisa dilakukan untuk dapat menambah berat badan janin di dalam kandungan.

1. Penuhi Asupan Karbohidrat

Cara menambah berat badan janin dalam kandungan

Karbohidrat merupakan sumber energi utama untuk ibu hamil dan janin. Sehingga karbohidrat sangat diperlukan karena berperan penting dalam menambah berat badan ibu hamil dan janin. Ibu hamil disarankan untuk konsumsi karbohidrat sebanyak 385 gram per hari.

Supaya lebih sehat, ibu hamil dianjurkan untuk memilih karbohidrat kompleks. Dapat konsumsi seperti biji-bijian, buah, sayuran, beras merah dan kacang-kacangan. Ini dilakukan sebagai cara untuk menambah berat badan janin.

Disarankannya karbohidrat kompleks untuk berat janin cepat naik. Selain itu tidak membuat gula darah cepat naik. Sehingga mampu menghindari ibu hamil mengalami berat badan berlebih.

2. Penuhi Asupan Lemak Sehat

Ketika hamil tubuh ibu hamil sangat membutuhkan asupan lemak yang cukup. Hal ini juga menjadi salah satu cara menambah berat badan janin secara cepat. Asupan lemak yang dimaksud ini adalah lemak sehat seperti, omega 3 dan 6.

Asupan lemak tersebut sangat baik untuk mendukung perkembangan organ tubuh janin. Sehingga baik untuk otak, saraf, mata serta jantung. Asupan lemak ini juga sangat berperan penting untuk menambah massa jaringan tubuh janin.

3. Perbanyak Asupan Protein

Cara menambah berat badan janin dalam kandungan

Selanjutnya untuk cara menambah berat badan janin dalam kandungan adalah perbanyak asupan protein. Selain untuk tumbuh kembang janin, protein juga dibutuhkan untuk proses pembentukan dan perkembangan organ tubuh pada janin.

Ibu hamil sebaiknya konsumsi protein sekitar 65-100 gram per hari. Protein yang baik untuk dikonsumsi ibu hamil seperti daging sapi/ ayam, telur, ikan, tahu, tempe dan juga kacang-kacangan.

4. Konsumsi Asam Folat

Asam folat sangat berperan penting untuk mendukung perkembangan organ tubuh janin. Selain itu juga asam folat mencegah anemia terjadi pada ibu hamil. Mengurangi risiko bayi terlahir cacat hingga menambah berat badan janin yang rendah.

Kandungan asam folat ini perlu dikonsumsi ibu hamil sekitar 600 mikrogram. Konsumsi makanan yang tinggi asam folat seperti telur dan kacang-kacangan. Ibu hamil juga bisa menambahnya melalui suplemen dari kehamilan.

5. Penuhi Kebutuhan Zat Besi

Cara menambah berat badan janin dalam kandungan

Zat besi adalah mineral yang berfungsi sebagai bahan utama dalam pembentukan sel darah merah. Dengan terpenuhinya aliran darah ke janin serta nutrisi dan oksigen yang cukup. Hal tersebut akan menambah berat badan janin bertambah.

Selama hamil ibu hamil sangat membutuhkan asupan zat besi yang cukup. Setiap harinya ibu hamil disarankan untuk konsumsi kebutuhan zat besi sekitar 27 miligram per hari.

Apabila ibu hamil menerapkan beberapa cara menambah berat badan janin dalam kandungan di atas. Berat badan janin akan bertambah dengan cepat. Namun ibu hamil juga perlu konsultasi dengan dokter untuk dapatkan penanganan yang tepat.