Ingin Anak Akur? Lakukan 7 Tips Agar Anak Pertama Tidak Cemburu Dengan Adiknya
Kelahiran anak kedua memang memiliki kesan tersendiri bagi keluarganya, meskipun kerap menjadi penyebab kecemburuan si anak sulung. Nah, agar tidak berkelanjutan, bertikut tips agar anak pertama tidak cemburu dengan adiknya.
7 Tips Agar Anak Pertama Tidak Cemburu Dengan Adiknya
Merasa kasih sayang terbagi adalah salah satu penyebab anak pertama merasa cemburu dengan adiknya. Nah, agar ia bisa mengerti, sebaiknya lakukan cara ini ya bun:
1. Kabarkan Lebih Awal
Agar anak pertama bisa menerima kehadiran sang adik, sebaiknya kabarkan lebih awal. Hal ini sebagai persiapan yang efektif guna meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diduga.
Memberikan kabar kepada anak pertama tidak harus saat sang adik baru lahir, akan tetapi ketika bunda sedang mengandung.
Peran ini tidak wajib dilakukan untuk bunda saja, namun ayah atau anggota keluarga yang lain juga boleh membantu.
2. Libatkan Anak Saat Melahirkan
Saat menyambut adik baru, bunda bisa mengajak anak untuk terlibat aktif dalam mempersiapkan segala keperluan.
Hal ini otomatis akan memberikan dampak positif dan kesiapan diri untuk menyambut sang adik.
Bunda dapat melibatkan anak dalam berbagai hal seperti mengajak mendekorasi ruangan, menyiapkan mainan, memberikan nama, dan lain sebagainya.
Untuk mengajak anak pertama, sebaiknya perhatikan kondisi hati dan kesiapan yang matang agar tidak menimbulkan risiko cemburu.
3. Berikan Perhatian yang Seimbang
Kelahiran anak kedua atau sang adik memang berarti bunda harus membagi perhatian secara seimbang.
Akan tetapi hal ini tidak mudah karena kebanyakan orang tua biasanya terlalu fokus dengan hadirnya anak kedua.
Agar anak pertama tidak merasa dirugikan dalam situasi ini. Sebaiknya bunda belajar untuk memberikan perhatian seimbang. Prioritaskan keduanya dan usahakan adil dalam hal apapun.
4. Apresiasi Bantuan Sang Kakak
Menyiapkan kelahiran adik memang membutuhkan bantuan dan peran dari semua anggota keluarga. Rasanya jika bunda kerjakan semua sendirian, tentu akan letih sendiri.
Ketika sang kakak menawarkan bantuan atau bunda memints tolong kepadanya, usahakan selalu apresiasi ya.
Hal ini sebagai bentuk cara menghargai atas apa yang dilakukan. Selain itu sang kakak akan merasa nyaman dan tidak pilih kasih.
Jika kakak merasa tidak nyaman, sebaiknya jangan dipaksa ya bunda agar tidak menimbulkan perselisihan dalam keluarga.
5. Mulai Kenalkan Peran Kakak
Kelahiran seorang adik di keluarga bunda memang menjadi rasa syukur tersendiri.
Akan tetapi ada baiknya mulai kenalkan anak pertama sebagai kakak. Menjadi seorang kakak membutuhkan peran dan tanggung jawab yang besar.
Walaupun cara ini tidak mudah, kenalkan peran kakak dengan bahasa yang mudah dipahami. Jangan gegabah agar anak tidak merasa dipaksa.
6. Berikan Waktu Secara Adil
Saat bunda melahirkan seorang anak kedua, biasanya orang tua terlalu fokus untuk mengurus kelahiran si adik.
Agar anak pertama tidak cemburu, pastikan bunda membagi waktu secara adil ya.
Membagi waktu secara adil memang tidak mudah. Bunda dapat meminta masukan ke ayah bagaimana cara membagi waktu yang baik.
Dengan kerjasama antara ayah dan bunda, otomatis setiap masalah akan lebih mudah ditangani.
7. Tingkatkan Pengawasan
Pertengkaran antara kakak dan adik adalah sesuatu yang wajar ya bun.
Akan tetapi jika anak sampai beradu pukulan atau berkelahi, disitulah bunda harus menjadi orang tua yang sigap untuk melerainya.
Tidak hanya bunda saja, akan tetapi ayah juga bisa berperan penting dalam meningkatkan pengawasan anak di rumah.
Jika bunda merasa sulit dalam menghadapi situasi ini, cobalah untuk menerapkan tips agar anak pertama tidak cemburu dengan adiknya secara bertahap.