10 Manfaat Puasa Ramadhan Untuk Kesehatan Tubuh
Bagi umat muslim, puasa Ramadhan ternyata tidak hanya bisa menambah keimanan dan ketakwaan saja. Ada juga beberapa manfaat puasa Ramadhan untuk kesehatan tubuh orang-orang yang menjalankannya. Apa saja manfaatnya?
10 Manfaat Puasa Ramadhan Untuk Kesehatan Tubuh
Langsung saja, berikut manfaat puasa Ramadhan untuk kesehatan tubuh yang perlu bunda ketahui:
1. Mengontrol Gula Darah Agar Tetap Stabil
Bagi penderita diabetes, puasa Ramadhan terbukti dapat membantu mengontrol gula darah supaya tetap stabil karena menekan resistensi insulin.
Dalam hal ini, insulin akan membantu mengontrol gula darah dalam tubuh dengan membawa gula ke sel tubuh untuk diubah menjadi sumber energi.
Pada umumnya, konsumsi gula pada orang yang berpuasa cenderung menurun, sehingga gula darah bisa terkontrol.
2. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Siapa sangka, dengan berpuasa juga akan menurunkan resiko terkena serangan jantung.
Hal ini karena pada saat berpuasa tubuh bisa lebih mudah beradaptasi, seperti menjadikan lemak sebagai sumber utama.
Artinya, kolesterol dalam tubuh otomatis akan berkurang dan risiko penyakit jantung juga menurun.
3. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Puasa Ramadhan pada umumnya dilakukan selama satu bulan. Nah, selama itu pada tubuh akan terjadi proses regenerasi seperti salah satunya adalah perbaikan sistem kekebalan atau imun.
Bahkan, ada penelitian yang menyebutkan jika selama puasa Ramadhan, terjadi perbaikan fungsi sel-sel getah bening sebesar 10 kali lipat.
4. Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular
Bagi orang-orang yang mengalami masalah terkait sindrom metabolik, puasa Ramadhan adalah solusi penyembuhannya.
Sebab, bagaimana pun juga puasa Ramadhan dapat membantu memberikan manfaat secara langsung pada kardiovaskular, komposisi darah, dan tekanan darah.
Banyak pakar kesehatan yang menyarankan penderita diabetes tipe 2 dan kolesterol tinggi untuk menjalani puasa agar mengurangi gejalanya.
5. Membantu Membuang Lemak
Manfaat puasa Ramadhan untuk kesehatan tubuh lainnya adalah dapat membantu membuang lemak melalui proses ketosis.
Karena seperti yang bunda tahu, lemak sentral yang biasa ada pada organ tubuh seperti hati, ginjal, dan jantung akan sangat berbahaya bagi tubuh.
Dan proses pembakaran Ketosis ini dapat membantu tubuh membakar cadangan lemak yang tidak dibutuhkan. Menariknya, puasa bisa mempercepat tubuh mencapai ketosis daripada pembatasan kalori.
6. Mengurangi Peradangan
Puasa Ramadhan juga terbukti mampu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Seperti diketahui, peradangan merupakan reaksi dimana sistem imun sedang melawan infeksi.
Peradangan yang dibiarkan bisa berujung pada penyakit lain bahkan memunculkan rasa tidak nyaman. Dan puasa Ramadhan ternyata berguna untuk mengurangi peradangan tersebut.
7. Meningkatkan Fungsi Otak
Berpuasa saat Ramadhan, ternyata justru dapat memicu pertumbuhan sel saraf baru di otak juga lho.
Artinya, aktivitas tersebut diketahui mampu meningkatkan fungsi otak, termasuk meminimalisir penyakit Alzheimer dan Parkinson.
Puasa selama satu bulan penuh bahkan dipercaya dapat membentuk jalur jaringan baru di otak yang berkontribusi dalam perkembangan psikologis, biologis, dan fungsional.
8. Menghambat Penuaan
Walaupun masih perlu penelitian lebih lanjut, namun sudah banyak ahli yang berpendapat jika puasa Ramadhan dapat menghambat penuaan.
Hal ini karena selama berpuasa, terjadi perbaikan komposisi darah yang dipercaya mampu mencegah penuaan bahkan membuat panjang umur.
9. Membantu Regenerasi Sel
Dengan berpuasa, proses regenerasi sel dalam tubuh dipercaya semakin meningkat.
Pasalnya, berpuasa akan memudahkan proses kerusakan sel yang tidak lagi dibutuhkan oleh tubuh sekaligus melindungi jaringan yang masih sehat.
10. Meningkatkan Hormon Pertumbuhan
Hormon pertumbuhan merupakan sejenis protein yang berperan penting bagi banyak aspek kesehatan.
Beberapa aspek kesehatan tersebut meliputi pertumbuhan, mendukung penurunan berat badan, metabolisme, hingga peningkatan kekuatan otot.
Banyak penelitian yang sudah membuktikan jika puasa dapat meningkatkan produksi hormon pertumbuhan tersebut.
Selain 10 manfaat diatas, fakta lain dari manfaat puasa ternyata juga dapat membantu pengobatan sekaligus mencegahan penyakit kanker.
Hal ini dibuktikan dalam penelitian pada hewan yang membuktikan jika puasa bisa memblokir pembentukan tumor sekaligus meningkatkan efektivitas pengobatan kemoterapi kanker.
