Saat Bunda sudah mulai memberikan MPASI, Bunda mungkin akan memikirkan berbagai makanan yang tidak boleh diberikan saat MPASI untuk si kecil. Hal ini penting agar MPASi yang Bunda berikan akan memberikan kemanfaatan bagi si kecil tanpa ada yang perlu dikhawatirkan.

Makanan yang Tidak Boleh Diberikan Saat MPASI

Makanan yang Tidak Boleh Diberikan Saat MPASI
Makanan yang Tidak Boleh Diberikan Saat MPASI/source: Little hands BLW

Dibawah ini Bunda akan menemukan dengan lengkap dan detail makanan yang tidak boleh diberikan saat MPASI, sehingga Bunda bisa memberikan perhatian maksimal pada tumbuh kembang si kecil.

1. Gula dan Garam Berlebihan

Bunda, kecintaan kita pada makanan yang manis atau asin mungkin sulit untuk dihindari, tetapi memberikan gula dan garam berlebihan pada bayi bisa berdampak buruk.

Gula tambahan menjadi makanan yang tidak boleh diberikan saat MPASI karena dapat memberikan risiko obesitas dan masalah kesehatan lainnya, sementara garam berlebihan dapat memengaruhi fungsi ginjal. Sebagai pengganti, pilihlah buah-buahan yang alami manis atau sayuran yang memberikan rasa asin alami.

2. Madu sebelum Usia 1 Tahun

Makanan yang tidak boleh diberikan saat MPASI selanjutnya adalah madu yang meskipun madu dianggap sebagai pemanis alami yang sehat, madu sebaiknya tidak diberikan pada bayi di bawah usia 1 tahun.

Baca Juga8 Rekomendasi Slow Cooker MPASI Terbaik, Bisa Pertahankan Nutrisi Pada Makanan Si Kecil

Madu dapat mengandung bakteri Clostridium botulinum yang dapat menyebabkan botulisme pada bayi yang sistem kekebalannya masih belum berkembang dengan baik. Jadi, pastikan untuk menunda pemberian madu sampai bayi mencapai usia yang lebih matang.

3. Makanan Berserat Tinggi

Makanan yang Tidak Boleh Diberikan Saat MPASI
Makanan yang Tidak Boleh Diberikan Saat MPASI/source: Positive parenting

Meskipun serat sangat baik untuk pencernaan, memberikan makanan dengan serat tinggi pada bayi yang baru memulai MPASI mungkin bisa menimbulkan masalah.

Usus bayi masih perlu beradaptasi dengan makanan padat, dan serat yang berlebihan dapat menyebabkan perut kembung atau bahkan sembelit. Sebagai gantinya, pilih makanan dengan serat yang lebih rendah seperti bubur beras atau puree buah.

4. Susu Sapi Sebelum Waktunya

Susu sapi mengandung protein dan mineral yang mungkin terlalu sulit untuk dicerna oleh lambung bayi yang masih sangat sensitif. Sebaiknya hindari memberikan susu sapi sebelum bayi mencapai usia 1 tahun.

Pilihlah formula bayi yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan nutrisi mereka. Setelah usia 1 tahun, Bunda bisa mulai memperkenalkan susu sapi dengan hati-hati.

Baca Juga5 Manfaat Teri Nasi Untuk MPASI yang Wajib Ibu Tahu!

5. Makanan yang Menyebabkan Alergi

Makanan yang Tidak Boleh Diberikan Saat MPASI
Makanan yang Tidak Boleh Diberikan Saat MPASI/source: SMA baby club

Beberapa jenis makanan memiliki potensi menyebabkan alergi pada bayi. Misalnya, kacang-kacangan, telur, ikan, dan produk susu. Sebaiknya, kenali riwayat alergi keluarga dan perkenalkan satu jenis makanan baru pada satu waktu. Pantau reaksi bayi dan konsultasikan dengan dokter jika ada tanda-tanda alergi.

6. Makanan dengan Bahan Kimia Tambahan

Makanan yang tidak boleh diberikan saat MPASI selanjutnya adalah makanan yang mengandung pewarna, pengawet, atau pemanis buatan sebaiknya dihindari. Bahan kimia tambahan ini dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan dan perkembangan bayi.

Pilihlah makanan organik dan segar untuk memastikan bahwa si kecil mendapatkan nutrisi yang paling baik tanpa tambahan bahan berbahaya.

Demikianlah beberapa makanan yang tidak boleh diberikan saat MPASI yang dapat Bunda hindari.  Memberikan MPASI pada si kecil memang membutuhkan perhatian ekstra, terutama dalam pemilihan makanannya. Dengan menjauhi makanan yang tidak sesuai, Bunda telah memberikan langkah awal yang positif untuk mendukung tumbuh kembang optimal si kecil.

Ingatlah selalu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum membuat perubahan signifikan dalam pola makan si kecil. Semoga perjalanan MPASI Bunda dan si kecil penuh sukacita dan kesehatan!