Apakah penggunaan gurita untuk bayi, diperbolehkan atau tidak? Banyak orang tua yang menggunakan anaknya gurita.

Hal ini karena sang bunda percaya kalau penggunaan gurita dapat mengecilkan perut bayi. Selain itu juga mampu untuk mengempiskan pusar bayi yang bodong.

lantas apakah benar jika gurita ini dapat membuat perut bayi menjadi lebih kecil? Untuk mengetahui hal tersebut simak melalui artikel di bawah ini.

Perlukah Gurita Untuk Bayi

Sebenarnya penggunaan gurita pada bayi ini tidak diperlukan. Sebab hal ini sangat bertentangan sekali dengan dunia medis.

IDAI pun telah melarang penggunaan kain lilit pada bayi ini. Hal ini dinilai tidak memiliki manfaat untuk kesehatan si kecil.

Lantas bagaimana dengan manfaat dan fungsi dari gurita itu sendiri. Kebanyakan orang mengatakan kalau penggunaan gurita ini dapat mengecilkan perut, Mencegah bayi masuk angin.

Selain itu juga penggunaan gurita ini mampu mencegah pusar menjadi bodong. Namun nyatanya hingga saat ini tidak ada satu penelitian secara medis yang mampu membuktikan hal tersebut.

Mitos Mengenai Fungsi Dan Manfaat Penggunaan Gurita Pada Bayi

Memang umumnya ketika baru melahirkan sebaiknya memang menggunakan gurita untuk bayi. Nyatanya hal tersebut tidak memberikan manfaat yang besar untuk bayi.

1. Tidak Mencegah Bayi Masuk Angin

gurita untuk bayi
ilustrasi bayi yang rewel karena masuk angin (foto: Freepik)

Perlu dipahami kalau seorang bayi mengalami masuk angin ini karena dirinya terlalu banyak menelan udara.

Hal ini dapat terjadi ketika seorang bayi menelan udara terlalu banyak. Misal saja karena bayi terlalu lama menangis, atau cara menyusu yang kurang tepat.

Kolik juga dapat menyebabkan seorang bayi mengalami kembung. Sehingga penggunaan gurita untuk mencegah masuk angin itu sama sekali kurang relevan.

2. Tidak Mengecilkan Perut Bayi

Sama seperti mengurangi masuk angin yang tidak benar. Penggunaan gurita untuk anak bayi juga tidak dapat mengecilkan perut bayi.

Sebenarnya ukuran perut bayi yang terlihat besar, penuh dan membulat itu adalah hal yang wajar. terutama setelah di kecil menyusu dalam jumlah yang banyak.

Hal ini dikarenakan otot bayi yang masih belum sempurna. Sehingga dorongan dari dalam perut dapat membuat perut bayi tampak semakin menonjol.

3. Tidak Dapat Mencegah Pusar Menjadi Bodong

Banyak pula yang mengatakan kalau penggunaan gurita pada bayi ini dapat mencegah pusar menjadi bodong. Nyatanya hal tersebut tidaklah benar.

Faktanya, pusar bodong ini lebih disebabkan oleh otot cincin perut yang tidak menutup dengan sempurna setelah bayi lahir.

Hal itu mengakibatkan usus di dalam menjadi menekan pusar sehingga membuatnya tampak menonjol. Namun biasanya hal tersebut dapat menghilang dengan sendirinya.

Bahaya Pemakaian Gurita Pada Bayi

Penggunaan gurita pada bayi ini sebenarnya tidak mendatangkan manfaat apapun. Justru penggunaan kain yang dililit kencang di perut bayi ini dapat menimbulkan sejumlah bahaya.

1. Meningkatkan Kemungkinan Gumoh

Tekanan pada perut ini dapat membuat bayi mengalami gumoh. Terutama ketika bayi sedang menyusu kepada bunda.

Hal ini karena kain yang menekan perut bayi, sehingga membuat makanan yang telah masuk ke lambung, menjadi mengalir balik ke kerongkongan dan keluar melalui mulut.

2. Menimbulkan Biang Keringat

gurita untuk bayi
ilustrasi bayi yang rewel karena biang keringat (foto: Freepik)

Pemakaian gurita yang terlalu kencang ini dapat membuat bayi merasa kepanasan dan gerah. Hal ini malah dapat memicu timbulnya masalah kulit pada bayi, seperti biang keringat.

Pasalnya keringat yang menempel pada kulit, kemudian tidak dapat menguap dengan baik. Hal ini dikarenakan terhalang oleh kain gurita yang bayi kenakan.

3. Membuat Bayi Menjadi Kesulitan Bernapas

Bahaya lainnya dalam penggunaan gurita ini dapat membuat bayi menjadi kesulitan bernapas. Terutama jika menggunakan gurita yang terlalu kencang.

Ini karena sistem pernapasan pada bayi ini masih belum matang dan stabil. Bayi yang baru lahir ini lebih sering menggunakan otot perutnya untuk bernafas.

Sehingga kain yang melilitnya terlalu kencang dapat membuatnya menjadi kesulitan bernapas. Hingga dapat membuat kulitnya pucat karena kekurangan oksigen.

4. Kerusakan Otak Hingga Sebabkan Kematian

gurita untuk bayi
ilustrasi bayi yang menggunakan gurita (foto: freepik)

Ketika banyak sekali bahaya yang akan bayi dapatkan dari gurita ini. Tentu risiko terberatnya mampu membuat si kecil mengalami kematian.

Hal ini karena bayi yang mengenakan kain lilit kencang dapat kekurangan oksigen. Selain itu juga organ-organ tubuhnya akan terpengaruh dan bisa menimbulkan kegagalan organ tubuh.

Itulah tadi bagaimana bahayanya gurita untuk bayi. Sebaiknya untuk ibu yang baru melahirkan, tidak perlu lagi membeli gurita untuk bayi, karena tidak memberikan banyak manfaat pada si kecil.