Apakah Memarahi Anak Bisa Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan Ulama
Terkadang tingkah laku seorang anak memang dapat membuat bunda jengkel. Lantas apakah memarahi anak bisa membatalkan puasa?. Hal ini bisa menjadi sesuatu yang sulit jika saat puasa tiba.
Dalam urusan cara mendidik anak, memang memarahi adalah bentuk kasih sayang terhadap anaknya. Namun dalam agama, apalagi saat bulan puasa tentu hal ini adalah sesuatu yang tidak mudah.
Jawaban Persoalan Apakah Memarahi Anak Bisa Membatalkan Puasa?
Masalah batal atau tidaknya masih banyak yang belum mengerti. Agar tidak salah informasi, berikut jawaban dari ulama terkait masalah batal atau tidaknya ketika memarahi seorang anak saat puasa:
1. Ustadz Hilman Fauzi
Puasa tidak hanya menahan makan dan minum saja, namun juga emosi. Lantas apakah batal jika marah saat puasa?
Menurut Ustadz Hilman Fauzi bahwa emosi dan marah itu tidak membatalkan puasa. Hanya saja risikonya adalah pahala puasa dan sholat akan berkurang.
Hukumnya tidak membatalkan puasa, tapi mengurangi kesempurnaan pahala puasa,” dari Ustaz Hilman Fauzi, dikutip Minggu (10/4/2022).
2. Menurut MUi
Menurut Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia, Anwar Abbas mengatakan bahwa puasa untuk menahan untuk tidak makan, minum, dan melakukan hubungan suami istri pada siang hari. Apabila melanggar salah satunya, maka hukumnya batal.
Jadi, marah bukan salah satu dari hal yang dapat membatalkan puasa. Namun, marah dan berkata kotor bisa merusak nilai dari puasa itu sendiri,” menurut Anwar Abbas.
Dari jawaban itu semoga dapat membantu bunda ya. Walaupun tidak membatalkan puasa, namun akan berpengaruh terhadap pengurangan pahala puasa dan sholat.
Tips Agar Orang Tua Tidak Memarahi Anak Saat Puasa
Walaupun orang tua dituntut untuk menjadi yang terbaik, akan tetapi jika masa puasa sangatlah sulit. Berikut tips jitu agar bunda tidak marah walaupun sedang puasa:
1. Atur Pernafasan
Saat marah, orang tua cenderung ingin melepaskannya secara tidak terkontrol. Nah, melalui cara ini bunda bisa lakukan hirup nafas dan hembuskan secara perlahan.
Tujuannya agar membantu kondisi untuk lebih tenang saat ingin marah.
Walaupun sangat sulit, akan tetapi bunda akan lebih mudah melakukannya jika secara sadar. Perhatikan juga siapa yang bunda marahi sehingga otomatis tidak akan tega kan jika membiarkan anak sampai menangis.
2. Hindari Kekerasan Fisik
Bunda sudah tahu jika marah memang tidak menggagalkan puasa, hanya saja pahala yang bunda kumpulkan akan berkurang.
Hal ini saja jika dilakukan bunda akan rugi, apalagi jika sampai melakukan kekerasan fisik pada anak.
Jika sekarang bunda mulai sadar betul kalau ini tidak benar, segera berubah ya.
Dengan memukul hanya akan membuat anak semakin nakal. Maka dari itu jika merasa emosi, sebaiknya hindari anak.
3. Nasehati Dengan Tegas
Memberikan nasehat tegas jauh lebih baik daripada marah saat puasa.
Cobalah untuk membuat anak diam dan mendengarkan apa yang bunda ucapkan. Selain lebih efektif, bunda juga akan lebih mudah mengatur anak yang nakal.
Nasihat yang tegas meliputi tutur kata yang halus namun bijak. Bukan berarti bunda mengeluarkan kata keras ya, tetapi alihkan pandangannya agar si anak mendengar yang bunda nasihati.
Itulah jawaban dari apakah memarahi anak bisa membatalkan puasa sekaligus dengan tips agar tidak mudah emosi.
Saat bulan ramadhan tiba, hendaknya senantiasa berbuat kebaikan dan jauhkan segala amarah ya, bunda.