Apa Alasan Seseorang Memilih Childfree? Bijak Dalam Memahami Tanpa Menghakimi
Apa alasan seseorang memilih childfree? Akhir-akhir ini banyak sekali orang yang mulai menggaungkan istilah childfree. Istilah ini sebenarnya bukanlah hal yang baru, namun masih banyak orang yang menganggap childfree adalah hal yang tabu.
Setelah ramai seorang YouTuber Gita Savitri memutuskan untuk childfree. Mulai banyak orang yang bermunculan mengenai paham dan pendapat yang sama. Tidak sedikit juga yang menganggap kontra terhadap childfree.
Secara umum, childfree ini adalah keputusan pasang suami istri untuk tidak memiliki anak. Baik anak biologis, anak adopsi atau lainnya. Istilah ini juga menggambarkan pasangan suami istri yang berjuang dengan ketidaksuburan.
Setelah banyak menemui perdebatan karena childfree ini. Lalu apa alasan seseorang memilih untuk tidak memiliki anak? Sedangkan jelas tujuan menikah salah satunya untuk mendapatkan keturunan. Berikut ini alasannya.
Apa Alasan Seseorang Memilih Childfree?
Ada banyak alasan mengapa banyak orang yang memilih childfree. Setiap pasangan tentu memiliki alasannya tersendiri mengapa mereka bisa memilih childfree. Simak alasannya berikut ini.
1. Alasan Finansial
Sekarang ini banyak anak muda yang berfikir dalam jangka panjang. Bagi mereka membesarkan seorang anak haruslah memenuhi kebutuhan hidup anak secara layak. Berawal dari pemikiran tersebut, menemui banyak pertimbangan masalah finansial.
Tingginya biaya hidup saat ini, membuat banyak pasangan muda yang berfikir untuk mennunda memiliki anak. Bahkan karena hal tersebut, tidak sedikit juga yang memilih untuk memutuskan childfree.
2. Ingin Bebas Traveling Bersama Pasangan
Banyak yang merasa jika memiliki anak, akan sulit untuk dapat traveling dengan bebas. Sebab ada beberapa petualangan yang tidak dapat melibatkan anak. Sebagian orang ingin merasakan hidup bebas dalam budaya baru.
Traveling juga membutuhkan banyak biaya. Jika ditambah adanya anak, maka akan menambah biaya traveling. Banyak pasangan yang akhirnya memutuskan untuk tidak memiliki anak.
Mereka hanya ingin hidup berdua menghabiskan waktu dengan traveling. Menjalani kehidupan ini dengan bebas hanya berdua saja.
3. Tidak Ingin Anak Merasakan Susahnya Kehidupan
Tidak sedikit pula yang merasa bahwa kehidupan saat ini sangat sulit dan keras untuk dijalani. Sehingga hal tersebut menimbulkan pemikiran pada anak muda. Bahwa dirinya tidak ingin membawa nyawa untuk merasakan kerasnya kehidupan.
Alasan seseorang memilih childfree adalah baginya hidup seorang anak haruslah layak, berkecukupan dan tidak menemui kesulitan. Hal ini menjadikan pasangan muda memilih untuk tidak memiliki anak. Dibandingkan memiliki anak dengan ekonomi sulit.
4. Supaya Tetap Awet Muda
Pernyataan supaya tetap awet muda ini menimbulkan banyak kontra di masyarakat. Namun tidak sedikit yang memilih childfree karena alasan tersebut. Seperti penyataan Gita Savitri yang bilang dirinya ingin selalu awet muda.
Memang dalam lingkungan sekitar banyak ibu yang terlihat lebih tua setelah memiliki anak. Hal tersebut karena adanya banyak faktor. Sehingga ada sebagian besar orang yang berfikir untuk lebih baik tidak mempunyai anak.
5. Trauma Keluarga
Setiap orang memiliki masa lalu yang berbeda. Ada sebagian orang yang memiliki pengalaman buruk ketika kecil. Hal tersebut dapat menimbulkan trauma kepada anak. Bahkan karena trauma terhadap keluarga ini banyak orang yang memutuskan untuk tidak memiliki anak.
Hal ini karena mereka tidak belajar pengasuhan yang baik dari orangtua mereka. Rasa empati mereka yang tinggi, sehingga membuat mereka merasa ketakutan jika memiliki anak.
Mereka merasa berdosa jika harus membawa makhluk kecil ke dunia ini. Mereka takut jika anak nantinya merasakan penderitaan yang sama seperti masa kecil mereka. Baginya cukup mereka yang trauma akan keluarga dan tidak untuk orang lain.
6. Alasan Waktu Dan Pekerjaan
Banyak orang yang merasa hidupnya hanya untuk kerja. Tidak ada waktu baginya mengurusi seorang anak. Karena prioritas dirinya dalam hidup adalah pekerjaan. Hal tersebut membuat sebagian orang memilih childfree.
Banyak orang yang merasa dirinya lebih memiliki kebanggaan ketika bekerja dibandingkan mengurus anak. Baginya pekerjaan adalah hidupnya. Sehingga waktunya dihabiskan untuk bekerja.
7. Tidak Ada Keinginan Memiliki Anak
Tidak semua orang menikah ingin menjadi orangtua. Ada sebagian orang yang tidak dapat membayangkan hidupnya tanpa ada anak. Namun, sebagian lagi memilih untuk tidak memiliki anak. Setiap pilihan hidup orang berbeda-beda.
Hanya karena seseorang tidak menginginkan adanya anak, bukan berarti mereka orang jahat. Mereka adalah pribadi yang bebas namun tetap berkomitmen satu dengan lainnya. Siapa kita yang menghakimi pilihan seseorang.
Banyak orang yang memiliki pemikiran berbeda. Hingga banyak orang yang memilih untuk tidak hidup seperti kebanyakan masyarakat. Mungkin memang mereka tidak pernah merasa ada keharusan baginya memiliki anak setelah menikah.
Ada banyak alasan seseorang memilih childfree. Karena sebagian orang memutuskan untuk childfree, maka seseorang tersebut harus siap akan dampaknya. Seseorang harus siap dengan tekanan masyarakat dan keluarga karena memilih pilihan yang tidak lazim.