Minyak untuk MPASI: Kenali Manfaat dan Jenisnya
Minyak untuk MPASI merupakan salah satu sumber lemak yang penting bagi tubuh, terutama bagi bayi yang sedang dalam masa pertumbuhan.
Namun, tidak semua jenis minyak cocok untuk MPASI bayi. Bunda harus memilih minyak yang memiliki kandungan lemak sehat, seperti lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda.
Menambahkan minyak untuk MPASI merupakan salah satu hal penting dalam MPASI. Karena minyak mengandung lemak yang berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh, seperti:
- Menyediakan energi
- Membantu penyerapan vitamin dan mineral
- Menjaga kesehatan kulit, rambut, dan mata
- Menunjang pertumbuhan dan perkembangan otak
Manfaat Menambahkan Minyak ke dalam MPASI
Untuk memenuhi kebutuhan lemak bayi, ibu dapat menambahkan minyak ke dalam MPASI. Berikut ini adalah beberapa manfaat minyak untuk MPASI:
- Meningkatkan kandungan kalori. Lemak memiliki kalori yang tinggi, sehingga dapat membantu meningkatkan kandungan kalori dalam MPASI. Hal ini penting untuk bayi yang memiliki berat badan kurang atau susah makan.
- Meningkatkan penyerapan vitamin dan mineral. Lemak dapat membantu tubuh menyerap vitamin A, D, E, dan K. Vitamin-vitamin tersebut penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.
- Menjaga kesehatan kulit, rambut, dan mata. Lemak berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, rambut, dan mata.
- Menunjang pertumbuhan dan perkembangan otak. Otak bayi berkembang pesat pada masa ini, sehingga membutuhkan asupan lemak yang cukup.
Jenis-jenis Minyak untuk MPASI
Ada berbagai jenis minyak yang dapat digunakan untuk MPASI. Berikut ini adalah beberapa jenis minyak yang umum digunakan:
- Minyak zaitun. Minyak zaitun merupakan minyak nabati yang kaya akan lemak tak jenuh tunggal. Lemak tak jenuh tunggal baik untuk kesehatan jantung dan otak.
- Minyak canola. Minyak canola juga merupakan minyak nabati yang kaya akan lemak tak jenuh tunggal. Minyak canola memiliki rasa yang netral, sehingga cocok untuk berbagai resep MPASI.
- Minyak jagung. Minyak jagung kaya akan lemak tak jenuh ganda. Lemak tak jenuh ganda juga baik untuk kesehatan jantung dan otak.
- Minyak kelapa. Minyak kelapa kaya akan lemak jenuh. Lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sehingga sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah terbatas.
Tips Memilih Minyak untuk MPASI
Berikut ini adalah beberapa tips memilih minyak untuk MPASI:
- Pilih minyak yang kaya akan lemak tak jenuh tunggal atau tak jenuh ganda.
- Hindari minyak yang mengandung lemak jenuh dalam jumlah tinggi.
- Pilih minyak yang memiliki rasa netral atau sesuai dengan selera bayi.
Cara menambahkan minyak ke dalam MPASI
Minyak dapat ditambahkan ke dalam MPASI dalam berbagai cara, seperti:
- Menggoreng. Minyak dapat digunakan untuk menggoreng atau menumis bahan-bahan MPASI.
- Memasak. Minyak dapat ditambahkan ke dalam makanan yang dimasak, seperti sup, bubur, atau puree.
- Mencampurkan. Minyak dapat dicampurkan langsung ke dalam makanan MPASI.
Takaran Minyak untuk MPASI
Takaran minyak ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan bayi. Jika bayi memiliki berat badan di bawah rata-rata, maka takaran minyak dapat dikurangi. Sebaliknya, jika bayi memiliki berat badan di atas rata-rata, maka takaran minyak dapat ditambah..
Berikut adalah takaran minyak untuk MPASI berdasarkan jenisnya:
- Minyak kelapa: 5 ml (1 sendok teh)
- Minyak jagung: 5 ml (1/2 sendok teh)
- Minyak kedelai: 2,5 ml (1/2 sendok teh)
- Minyak zaitun: 5-10 ml (1/2 sendok teh)
- Minyak canola: 5 ml (1/2 sendok teh)
Selain jenisnya, takaran minyak untuk MPASI juga dapat disesuaikan dengan usia bayi. Pada usia 6-8 bulan, bayi membutuhkan 1-2 sendok teh (5-10 ml) minyak per porsi MPASI.
Sedangkan pada usia 9-12 bulan, bayi membutuhkan 2-3 sendok teh (10-15 ml) minyak per porsi MPASI. Pada usia 12-18 bulan, bayi membutuhkan 3-4 sendok teh (15-20 ml) minyak per porsi MPASI
Itulah manfaat minyak untuk MPASI dan beberapa jenis minyak untuk MPASI yang bagus untuk pertumbuhan bayi, Semoga bermanfaat
