Jika Bumil Marah Apakah Berpengaruh Pada Janin? Simak Lengkapnya!
Jika bumil marah apakah berpengaruh pada janin? Sering dong ya mendengar kalau ibu hamil itu tidak boleh marah-marah, karena akan berdampak ke janin.
Apakah memang hal tersebut berpengaruh ya? Rupanya memang sangat berpengaruh. Itulah mengapa orang yang sedang hamil sebaiknya jaga mood.
Sebab tubuh wanita hamil sama halnya sedang alami menstruasi, seperti mood berubah, payudara terasa nyeri dan perubahan hormon. Jika kamu terus menuruti rasa marah, maka bayi dalam kandungan akan alami permasalahan.
Namun, bila Bunda bahagia janin pun ikut senang. Lantas emosi seperti apa sih yang memicu berbagai jenis gangguan kehamilan?
Jika Bumil Marah Apakah Berpengaruh Pada Janin?
Sering dong ya, melihat ibu hamil selalu marah-marah? Ternyata, penyebab dari emosinya naik karena hormonal dan faktor lainnya.
Contohnya saja rasa tidak nyaman, kepanasan dan tekanan pada kantong kemih. Selain itu, karena ketakutannya menjadi orang tua. Apakah bisa menjadi ibu dan orangtua yang baik ataukah tidak.
Sebagian besar para Bunda muda memang cenderung alami kondisi tersebut. Sebenarnya wajar saja. Namun, jika marah berlebihan dan uring-uringan tidak jelas, maka dampaknya pun kehamilan terganggu.
Itulah mengapa peran keluarga terutama suami sangat penting. Peran penting ini mampu menurunkan tingkat depresi pada ibu hamil.
Sehingga lebih tenang dan efeknya, bayi berkembang dengan sempurna. Nah, berikut ini adalah tips yang bisa digunakan untuk meredam marah saat hamil.
1. Berbicara Dengan Teman Atau Keluarga
Jika bumil marah apakah berpengaruh pada janin? Pasti akan mempengaruhi perkembangannya, jadi ketika jengkel sebaiknya alihkan dengan berbicara dengan keluarga, teman atau suami.
2. Tenangkan Diri
Meskipun kamu sedang hamil sebaiknya selalu tenangkan diri, terutama ketika melihat hal yang tidak sesuai dengan keinginan ibu hamil. Hal ini dapat membuat emosi semakin naik.
Untuk itu selalu pastikan untuk bersantai dengan jalan atau pergi untuk menenangkan diri, bisa ke resto, jalan-jalan dan berbelanja. Aktivitas ini mampu menghilangkan stress dan bumil menjadi lebih rileks.
3. Istirahat Cukup
Istirahat yang cukup ini tentunya sangat berpengaruh pada emosi ibu hamil. Jadi, pastikan ibu hamil tidur cukup. Sebab jika tidak, akan membuat mood menjadi berubah dan cepat marah.
Agar tubuh sehat dan kehamilan terjaga sebaiknya rutin tidur siang untuk menggantikan tidur malam yang sangat susah. Nah, sudah tahukah Bunda apa saja yang perlu dilakukan jika sedang hamil.
4. Melakukan Hobi Yang Disenangi
Bunda suka memasak, membaca buku, atau menggambar? Aktivitas ini bisa dilakukan ketika suntuk atau keadaan ingin marah. Bunda bisa mengalihkan ke kegiatan yang positif dan membangun kebiasaan janin.
Jika mulai malas mau berkegiatan, harus melawannya supaya tidak semakin membuat perasaan menjadi tidak nyaman. kira-kira siapa yang ketika hamil males mau beraktivitas?
Jadi, jika bumil marah apakah berpengaruh pada janin? Tentu akan berpengaruh. Apapun segala emosi bunda akan berpengaruh ke janin. Makanya jangan sering marah-marah ya bunda supaya tidak, berpengaruh pada karakter bayi yang sedang dikandung.