Apakah ada dampak kecemasan pada ibu hamil bagi janin dalam kandungan. Ternyata cemas berlebih saat hamil itu bisa memberikan dampak buruk kepada janin.

Fase kehamilan ini memang bisa membuat seorang wanita mengalami berbagai perubahan mulai dar hormonal hingga fisik. Hal ini tentunya membuat ibu perlu melakukan penyesuaian diri dengan perubahan tersebut.

Terkadang juga dapat menyebabkan stres, sebab stres ibu hamil itu umum sekali terjadi. Terutama pada saat trimester 3 hingga melahirkan. Ibu yang merasa cemas dan stres saat hamil, maka akan dapat dirasakan oleh janin. Sehingga dapat menimbulkan risiko dan efek negatif.

Apa Dampak Kecemasan Pada Ibu Hamil

Ketika ibu mengalami kecemasan yang membuatnya semakin stres, maka hormon kortisol akan semakin meningkat. Hal ini tentu dapat membuat ibu menjadi lebih sedih, ketakutan serta merasa tidak mampu. Semua perasaan buruk tersebut ternyata dapat dirasakan juga oleh janin.

Janin dapat merasakan seluruh emosi yang ibu miliki, ketika ibu marah-marah dan lainnya. Di dalam kandungan tersebut janin dapat merasakannya.

Baca JugaPromavit Untuk Ibu Hamil Berapa Bulan Dan Apakah Aman Dikonsumsi? Ini Penjelasannya!

Ada beberapa ciri yang dapat diketahui mengapa ibu hamil stres. Umumnya orang yang sedang hamil serta mengenali stres dan kecemasan berlebih akan mengalami nyeri di dada, sesak napas, overthinking serta nyeri pada otot serta perut.

Cirinya sangat mudah sekali untuk lihat, mulai dari:

  • Mudah lupa.
  • Sering lelah.
  • Detak jantung yang lebih cepat.
  • Lebih enggan untuk melakukan apapun.
  • Mudah marah.
  • Hingga penurunan nafsu makanan atau makan terlalu berlebihan.

Lantas apa dampak kecemasan pada ibu hamil? Ada beberapa dampak atau efek yang ditimbulkan ketika ibu mengalami stres yang berlebihan.

  • Bisa terjadi adanya kelainan dalam pembetukan janin
  • Apabila ibu terus-terusan merasa stres dan cemas berlebihan, maka janin dapat menyerap energi negatif ibunya.
  • Dapat menimbulkan kelainan pada bayi.
  • Emosi negatif yang dirasakan ibu hamil dapat membuat perkembangan dan pertumbuhan janin terganggu.
  • Daya tahan tubuh ibu menjadi melemah ketika mengalami stres yang berlebih.
  • Dapat membuat gerakan janin menjadi berkurang.
  • Berat badan lahir yang rendah
  • Kelahiran prematur
  • Terjadinya preeklamsia pada ibu
  • Hingga rendahnya IQ pada anak saat lahir.
  • Gangguan perkembangan ini juga mungkin dialami oleh anak ketika ibunya mengalami stres atau cemas berlebih saat hamil. Salah satu yang menyebabkan anak menjadi ADHD adalah kecemasan ibu yang terlalu berlebihan saat hamil.

Cara Mengatasi Stres Berlebihan Pada Ibu Hamil

Karena dampak yang ditimbulkan dari kecemasan berlebih serta stres ini sangat berisiko tinggi. Untuk itu ibu hamil penting alam menanganinya.

Hal ini dilakukan dengan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang, seperti memperbanyak lemak sehat dan protein. Serta menghindari makanan manis.

Baca JugaApakah Ibu Hamil Boleh Makan Cumi? Cari Tahu Jawabannya di Sini!

Tidur dan istirahat yang cukup juga bisa membuat pikiran ibu menjadi tenang. Peran suami juga sangat penting dalam membantu ibu yang sedang cemas atau stres saat hamil.

Berikan juga afirmasi positif kepada diri sendiri setiap hari. ibu harus percaya kalau hal tersebut memang dapat terjadi dan wajar, sehingga harus dilewatinya.

Lakukan juga yoga atau meditasi, untuk membuat pikiran ibu hamil menjadi lebih rileks. Ini juga dapat membuat ibu hamil terhindar dari stres berlebihan.

Itulah tadi beberapa dampak kecemasan pada ibu hamil. Sebaiknya ketika ibu hamil hindari cemas atau stres berlebihan. Sebab hal tersebut dapat dirasakan oleh bayi. Selalu lakukan hal yang menyenangkan saja selama kehamilan.